Acara wisuda II
IAIN Tulungagung, akhirnya telah diselenggarakan pada hari kemarin, yang lebih
tepatnya pada hari Sabtu, (05/9) pagi-siang. Tempat tamu yang telah tersedia
dan tertata rapi pun akhirnya mulai dipadati oleh para calon wisudawan,
wisudawati dan para tamu undangan.
Acara yang telah
teragendakan jauh-jauh hari oleh kampus tersebut pun Alhamdulillah berjalan
dengan baik dan khidmat, (husnudzon saya). Pasalnya hal yang demikian dapat
dilihat, dipahami dan dicermati dari jalannya acara tersebut yang tidak molor (memerlukan
banyak waktu).
Hari itu telah
menjadi saksi bisu sejarah kehidupan (baik parsial/kolektif) yang menegaskan
adanya sesuatu hal yang istimewa, penting dan berharga. Tentu saja semua itu
dipandang dari framework umat manusia yang lumrah.
Gejolak rasa parsial
pun pastinya tidaklah lepas dari pengaruh keadaan yang sedang terjadi. Namun
nampaknya rasa bahagia pun menjadi dominan dalam menyelimuti diri. Hal yang
demikian pun sangatlah ketara dari senyuman manis yang terpancar dari mimik
wajah yang kala itu berseri-seri menghiasi. Entah itu mereka para wisudan
ataupun wisudawati.
Tidak hanya itu,
rasa bangga, syukur dan beruntung pun tatkala itu turut menghiasi, menghampiri
diri para orang tua yang menjadi wali sekaligus saksi dari keberhasilan,
kelulusan putra/putri yang disayangi. Hal yang demikian pun tampak real tatkala
mimik wajahnya memberi aura bahagia yang berseri-seri. Keadaan yang sedang
terjadi pun seakan-akan menjadi surga dunia yang real menerpa diri. Semua rasa
yang menghiasi diri pun kala itu berubah, meluap menjadi satu-kesatuan yang
terwakilkan oleh gembira, bahagia dan haru.
Tidak hanya
berhenti sampai disana. Para wisudawan dan wisudawati pun tatkala itu
seakan-akan menjadi pusat sorotan (daya tarik) tersendiri. Dengan serentak
ucapan selamat “Happy Graduation” pun sempat mewarnai buah bibir yang
membisiki. Dengan sekejap mereka pun menjadi model tersohor yang tak
tertandingi. Sehingga foto sana, foto sini pun seakan-akan menjadi bagian profesi
yang ditekuni. Gestur, fashion dan mimik pun mereka pasang layaknya artis holywood
yang disegani. Para fans (baik teman, adik kelas dan semacamnya) yang mengantri
pun mereka layani dengan kemurahan dan senang hati.
Komentar
Posting Komentar