(Dokpri Foto PAT siswa SDIT Baitul Qur'an Tulungagung) Saat berperan sebagai guru badal wali kelas 5 di SDIT Baitul Qur'an Tulungagung saya sempat mencicipi momentum ANBK. Program terbaru Kemdikbudristek dalam upaya meninjau efektivitas pembelajaran yang telah dilakukan para siswa. Pendek kata, ANBK ini bertujuan mengevaluasi wawasan pengetahuan yang telah dikuasai oleh para siswa. Evaluasi itu hadir setelah dihapuskannya kebijakan ujian nasional di seluruh jenjang pendidikan dasar dan menengah sebagai tanda kelulusan para siswa. Kebijakan yang saya kira menjadi kabar gembira seutuhnya bagi para siswa. Begitu juga guru pun orang tua. Dengan tidak adanya UN setidaknya rasa was-was akan ketidaklulusan para siswa dapat diminimalisir. Bahkan nihil. Di lain sisi, kebijakan itu memberi ruang kebebasan berekspresi seluruh lembaga pendidikan untuk tampil dengan penuh tanggung jawab dan bijaksana. Tanggung jawab dan bijaksana dalam hal apa? Bertanggung jawab dan bijaksana dalam menen...
Mari merawat akal sehat dengan disiplin membaca, mengambil hikmah dan menggoreskan pena.